2. Jelaskan secara rinci + contoh

  • Lingkungan komputasi

Lingkungan komputasi adalah suatu lingkungan di mana sistem komputer digunakan. Lingkungan komputasi dapat dikelompokkan menjadi empat jenis : komputasi tradisional, komputasi berbasis jaringan, dan komputasi embedded.
Pada awalnya komputasi tradisional hanya meliputi penggunaan komputer meja (desktop) untuk pemakaian pribadi di kantor atau di rumah. Namun, seiring dengan perkembangan teknologi maka komputasi tradisional sekarang sudah meliputi penggunaan teknologi jaringan yang diterapkan mulai daridesktop hingga sistem genggam. Perubahan yang begitu drastis ini membuat batas antara komputasi tradisional dan komputasi berbasis jaringan sudah tidak jelas lagi.
Komputasi berbasis jaringan menyediakan fasilitas pengaksesan data yang luas oleh berbagai perangkat elektronik. Akses tersedia asalkan perangkat elektronik itu terhubung dalam jaringan, baik dengan kabel maupun nirkabel.
Komputasi model terbaru ini juga berbasis jaringan dengan clustered system . Digunakan super computer untuk melakukan komputasinya. Pada model ini komputasi dikembangkan melalui pc-farm . Perbedaan yang nyata dengan komputasi berbasis jaringan adalah bahwa komputasi berbasis griddilakukan bersama-sama seperti sebuah multiprocessor dan tidak hanya melakukan pertukaran data seperti pada komputasi berbasis jaringan.

  • Kebutuhan Middleware
  1. Software yang berfungsi sebagai lapisan konversi atau penerjemah.
  2. S/W penghubung yang berisi sekumpulan layanan yang memungkinkan beberapa proses dapat berjalan pada satu atau lebih mesin untuk saling berinteraksi pada suatu jaringan
  3. Juga sebagai integrator.
  4. Middleware saat ini dikembangkan untuk memungkinkan satu aplikasi berkomunikasi dengan lainnya walaupun berjalan pada platform yang berbeda.
  5. Biasa dipakai saat bermigrasi

Gambar Software Layer

Contoh Middleware
• Java’s: Remote Procedure Call
• Object Management Group's: Common Object Request Broker Architecture
(CORBA)
• Microsoft's COM/DCOM (Component Object Model)
– Also .NET Remoting

1. Layanan Middleware
Menyediakan kumpulan fungsi API (Application Programming Interfaces) yang lebih tinggi daripada API yang disediakan sistem operasi dan layanan jaringan yang memungkinkan suatu aplikasi dapat :
Mengalokasikan suatu layanan secara transparan pada jaringan
Menyediakan interaksi dengan aplikasi atau layanan lain
Diperluas (dikembangkan) kapasitasnya tanpa kehilangan fungsinya

2. Messaging Middleware
- Menyimpan data dalam suatu antrian message jika mesin tujuan sedang mati atau overloaded
- Mungkin berisi business logic yang merutekan message ke tujuan sebenarnya dan memformat ulang data lebih tepat
- Sama seperti sistem messaging email, kecuali messaging middleware digunakan untuk mengirim data antar aplikasi

3. Distributed Object Middleware
- Contoh: RPC, CORBA dan DCOM/COM

4. Middleware basis data
- menyediakan antarmuka antara sebuah query dengan beberapadatabase yang terdistribusi
- Contoh: JDBC, ODBC, dan ADO.NET

5. Application Server Middleware
- J2EE Application Server, Oracle Application Server

6. Jenis middleware
Sistem klasifikasi berbagai jenis middleware yang tersedia saat ini menurut Hurwitz, didasarkan pada skalabilitas dan recoverability yaitu:
- Remote Procedure Call - Klien membuat panggilan dengan prosedur yang berjalan pada sistem remote. Dapat asinkron atau sinkron.
- Message Oriented Middleware - Pesan yang dikirim ke klien dikumpulkan dan disimpan sampai mereka ditindaklanjuti, sementara klien terus dengan pengolahan lain.
- Object Request Broker - jenis middleware ini memungkinkan aplikasi untuk mengirim permintaan benda dan jasa dalam suatu sistem berorientasi objek.
SQL-oriented Data Access - middleware antara aplikasi dan database server.
- Embedded Middleware - layanan komunikasi dan integrasi antarmuka software / firmware yang tertanam beroperasi antara aplikasi dan sistem operasi waktu-nyata.

Sumber : 
3. http://ibrahimfundamental.blogspot.com/2012/10/teknologi-interface-telematika-dan.html








0 komentar:

Posting Komentar